Camping Di Pantai Harus Perhatikan 6 Hal Penting ini

Ambuecut - Selamat datang kembali para traveller penggila keringat asam. Setelah sebelumnya membahas mengenai Senja di Pantai Wediombo kali ini akan penulis mencoba untuk memberikan sedikit pengetahuan untuk teman-teman yang berniat untuk camping di Pantai. Saya rasa pantai Wediombo bisa menjadi salah satu tempat untuk camping.

Camping Di Pantai

Camping di pantai ini bisa menjadi salah satu pintasan untuk teman-teman yang ingin merasakan aura alam bebas. Memang kebanyakan kegiatan camping itu dilaksanakan di dataran tinggi bahkan di gunung saat pendakian menuju summit. Apabila musim penghujan sepertinya menjadi alasan batalnya camping, lebih-lebih camping di daerah pegunungan. Selain itu akses menuju daerah camping di daerah gunung itu tidak semudah yang dibayangkan, harus memiliki fisik dan perlengkapan yang diatas safety.

Di sini tidak akan membahas lebih dalam mengenai camping di gunung, namun di sini akan menekankan pembahasan mengenai camping di pantai. Bayangkan saja anda tidur di tenda yang beralaskan pasir laut dan dipeluk oleh kencangnya angin laut. Nikmatnya tidak kalah dengan camping di gunung. Serasa satu hari memiliki pantai pribadi.

5 Hal Penting yang Harus di Perhatikan saat Camping di Pantai

1. Lokasi Untuk Mendirikan Tenda

Hal pertama yang harus diperhatikan yaitu lokasi untuk mendirikan tenda. Perhatikan jarak tenda dengan bibir pantai. Saat malam hari, air laut memang sedang surut, namun harus diingat bahwa air laut akan pasang pada dini hari sampai pagi. So tidak lucu apabila kita tidur dan bangun-bangun tenda kita keserang air laut. Pastikan anda mendirikan tenda di tempat yang tak terjangkau air laut, sekalipun saat kondisi pasang.

2. Kondisi tanah 

Pantai identik dengan pasir yang kondisinya tidak padat. Cari area pantai dengan kondisi pasir yang cukup padat agar tenda tidak mudah roboh dan pasak bisa tertancap dengan baik dan kuat. Biasanya ini ada di beberapa meter jauh dari bibir pantai tepatnya perbatasan antara pasir laut dengan tanah.

3. Angin 

Angin di pantai relatif lebih kencang dari angin yang ada di gunung. Bila tenda tidak tertancap dengan kuat, bisa-bisa tenda akan roboh diterpa angin, terutama pada malam hari menuju pagi. Usahakan sobat mencari lokasi mendirikan tenda di antara semak, pohon, atau tebing. Hindari mendirikan tenda di area terbuka.

4. Waktu

Hindari mendirikan tenda pada waktu malam hari. Sebaiknya sobat sudah mulai mendirikan tenda saat cuaca masih terang karena mendirikan tenda di pasir membutuhkan ketelitian dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.

5. Pasak 

Seperti dijelaskan di atas, pasir pantai tidak sepadat dan sekuat tanah di gunung untuk hal menahan beban tenda maupun kekuatan pasak. Untuk mengantisipasinya, tanam pasak lebih dalam dan cari posisi pasir yang cukup padat. Namun hal ini bisa diakali. Sobat bisa mengganti pasak dengan batu yang sekirana bisa menahan tenda dari serangan angin. Jangan terlalu besar karena akan susah diangkat, dan jangan terlalu kecil karena ditakutkan tidak kuat menahan serangan angin laut.

6. Perlengkapan

Tidak jauh beda dengan perlengkapan saat summit travelling. Senter menjadi alat yang wajib dibawa, peralatan masak jika memang ingin masak sendiri. Biasanya pantai yang sudah menjadi primadona camping ada warung makan yang buka 24 jam. P3K untuk jaga-jaga apabila terluka karena sengatan hewan laut atau terbentur batu karang. Tidak perlu membawa jaket yang tebal dan SB, karena akan merepotkan dan memberatkan bawaan anda. Hammock, demi kenyamanan tidur dan bersantai anda.

Mungkin itu dulu pembahasan mengenai 6 Hal yang Harus di Perhatikan Saat sobat Camping di Pantai. Semoga menyenangkan Travelling anda. Salam Sukses Ambuecut.

Jangan lupa bawa sampah yang anda sampahkan!!!